Results for 'Ajigo Ikutal'

6 found
Order:
  1.  70
    BAB 2: RINGAN DAN BEBAS.Quan-Hoang Vuong & Sari Ni Putu Wulan Purnama - 2024 - The Kingfisher Story Collection (Indonesian Translation).
    Akhir-akhir ini, memperhatikan bahwa Pekakak sangat pendiam dan sering tersesat dalam pikirannya, Cuckoo memutuskan untuk mengunjunginya. Cuckoo berkata: – Cuacanya bagus hari ini, Tuan, sebaiknya ikut saya ke ladang. Musim panen sudah dekat; ladang ramai dengan kegembiraan dan kawanan burung. Pak, jika Anda pergi, Anda mungkin melihat sesuatu yang menarik.
    Direct download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  2.  10
    Spiritual Dimension in Film.Ai Ahmad Faisal - 2022 - Kanz Philosophia : A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism 8 (2):207-222.
    Eksistensi Gambar dalam film menurut Gilles Deleuze adalah kehidupan manusia dan perjalanannya menyatu dengan Tuhan. Ketika manusia menyaksikan film pikirannya tertuju pada objek gambar- gambar yang bergerak sehingga dirinya ikut bersatu dengan realitas yang ada pada film. Otak manusia seperti layar film yang mampu menyingkap realitas dan pikiran manusia mulai tenggelam dan menyatu dengan alam semesta, karena otak manusia mengeluarkan elektron yang bermuatan negatif dari atom-atom kemudian elektron tersebut tertarik dan mengikuti gerakan dari gambar-gambar yang ada di film yang bermuatan (...)
    No categories
    Direct download (2 more)  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  3.  8
    Norman Tanner, New Short History of the Catholic Church, London: Burn & Oates 2011, 260 hlm.Franz Magnis-Susesno - 2020 - Diskursus - Jurnal Filsafat dan Teologi STF Driyarkara 11 (1):133-135.
    Dengan umur hampir dua ribu tahun Gereja Katolik merupakan lembaga paling tua yang mempertahankan diri melalui sejarah. Bagi Gereja Katolik sejarah itu penuh makna. Karena dalam perjalanannya melalui 20 abad eksisten-sinya Gereja Katolik mendapat bentuk serta pengertian diri yang sekarang. Maka sudah tepatlah kalau Norman Tanner, seorang imam Yesuit dan guru besar sejarah Gereja pada Universitas Gregoriana di Roma, dengan mendasarkan diri pada hasil penelitian sejarah Gereja yang berlimpah dalam 40 tahun terakhir, menulis sebuah “Sejarah Pendek Baru Gereja Katolik.” Hanya (...)
    No categories
    Direct download (2 more)  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  4.  9
    Gerardette Philips, Beyond Pluralism: Open Integrity as a Suitable Approach to Muslim-Christian Dialogue, Yogyakarta: Institut DIAN/Interfidei, 2013, xx+228 hlm. [REVIEW]J. Sudarminta - 2020 - Diskursus - Jurnal Filsafat dan Teologi STF Driyarkara 12 (1):133-139.
    Buku ini berawal dari sebuah disertasi yang ditulis Sr. Gerardette Philips, RSCJ, pengarangnya, untuk meraih gelar doktor di bidang Ilmu Filsafat di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta. Penerbitannya menjadi sebuah buku oleh Interfidei—sebuah Penerbit di Indonesia yang menaruh perhatian khusus pada persoalan dialog antaragama— sungguh layak disambut baik. Penerbitan buku ini dalam bahasa Inggris memiliki segi negatif maupun positifnya tersendiri. Segi negatifnya, hal itu membuat jumlah publik pembacanya di Indonesia lebih terbatas pada mereka yang dapat memahami bahasa Inggris. Jumlahnya jelas (...)
    Direct download (2 more)  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  5.  14
    Izzeldin Abuelaish, I Shall Not Hate: Kisah Seorang Dokter Palestina Memperjuangkan Perdamaian Tanpa Dendam dan Kebencian, Bandung: Qanita/Mizan, 2011, 370 hlm. [REVIEW]Martin Harun - 2020 - Diskursus - Jurnal Filsafat dan Teologi STF Driyarkara 11 (1):128-130.
    Tragedi perang Palestina–Israel tampak sebagai jalan penderitaan dan kekejian yang tanpa ujung dan tanpa solusi. Di tengah kesuraman seperti itu kisah kehidupan yang diceritakan oleh dokter Abuelaish mengharukan dan membawa harapan. Lahir dalam kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza pada 1955, tujuh tahun setelah perang 1948 melahirkan negara Israel di tengah tanah Palestina, Abuelaish mengalami kemelaratan sangat ekstrem bersama ayahnya yang kehilangan tanahnya dan ibunya yang berwatak kuat tetapi juga keras serta delapan saudaranya. Sebelas orang ini hidup bertahun-tahun dalam ruang (...)
    No categories
    Direct download (2 more)  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  6.  9
    Paul Moses, The Saint and the Sultan: The Crusades, Islam, and Francis of Assisi’s Mission of Peace, New York: Doubleday, 2009, 302 hlm. [REVIEW]Martin Harun - 2010 - Diskursus - Jurnal Filsafat dan Teologi STF Driyarkara 9 (2):289-296.
    Perjumpaan Fransiskus Assisi dengan Sultan al-Kamil di tengah ko- baran perang salib akhir-akhir ini mendapat banyak perhatian dari pel- bagai macam peneliti (Hoeberichts 1997; Warren 2003, Tolan 2007, Moses 2009). Yang terakhir, Paul Moses—seorang Guru Besar Jurnalistik di Brooklyn College, New York— melakukan investigasinya sendiri dan menulis suatu buku yang sangat menarik dan aktual, seperti yang boleh diharapkan dari seorang pakar komunikasi. Landasan penting penelitian Moses adalah evaluasinya yang kritis terhadap sumber-sumber. Ia mengemukakan bahwa sumber-sumber tertua tentang peristiwa ini (Jacques (...)
    No categories
    Direct download (2 more)  
     
    Export citation  
     
    Bookmark